Minggu, 18 September 2022

KODE ETIK PROFESI

     Assalamualaikum wr.wb semuanya balik lagi bersama saya Yesi Kho Sutrisno, disini saya akan mereview kembali tentang apa yang saya dapatkan pada kelas Etika Profesi pada tanggal 14 September 2022 di Universitas Jember.

A. Pengertian Kode Etik Profesi

    Sebelumnya kalian tau ga si apa itu kode etik profesi? Kode etik profesi adalah pedoman untuk bersikap tingkah laku dalam perbuatan ketika melaksanakan tugas. Sebelum membahas lebih lanjut tentang apa itu kode etik profesi ada baiknya kita mengetahui apa si kelebihan serta kekurangan dari profesi IT itu sendiri.

    a.) Kelebihan profesi IT :

        - Berguna untuk kemaslahatan umat.

        - Menjadi pilar-pilar pembangunan nasional.

    b.) Kekurang profesi IT :

        - Bencana ekonomi.

        - Krisis kebudayaan.

    Kode etik juga menjadi sarana untuk membangun para pelaksana sebagai seseorang yang berprofesional, supaya tidak merusak etika  profesi ketika sedang menjalankan tugas. Nah sekarang kita sudah tau apa kelebihan serta kekurangan dari profesi IT itu sendiri dan juga apa sarana kode etik itu kemudian mari kita bahas lebih lanjut tentang kode etik profesi itu sendiri.


B. Tujuan Kode Etik Profesi 

    Adapun tujuan dari kode etik itu sendiri adalah sebagai berikut :

    a.) Menunjang tinggi martabat profesi.

    b.) Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi.

    c.) Untuk  meningkatkan mutu profesi.

    d.) Meningkatkan layanan diatas keuntungan pribadi.

    e.) Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat.


C. FUNGSI KODE ETIK PROFESI 

    Selain tujuan, kode etik profesi juga memiliki fungsi yaitu :

    a.) Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitis.

    b.) Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan.

    c.) Mencagah campur tangan pihak diluar organisasi mengenai profesi.


D. MANFAAT KODE ETIK PROFESI 

    Dibawah ini adalah beberapa manfaat dari kode etik profesi :

    a.) Meningkatkan kredibilitas korporasi / perusahaan.

    b.) Menyediakan kemungkinan untuk mengatur dirinya sendiri.

    c.) Menjadi alat / sarana untuk menilai dan mengapresiasi tanggung jawab sosial perusahaan.

    d.) Alat yang ampuh untuk menghilangkan hal-hal yang belum jelas menyangkut norma-norma             moral.


E. PENYEBAB TERJADINYA PELANGGARAN KODE ETIK PROFESI

    Terdapat beberapa penyebab terjadinya pelanggarana kode etik profesi yaitu diantaranya :

    a.) Idealisme tidak sejalan dengan fakta yang terjadi.

    b.) Ada kemungkinan para profesional untuk berpaling dari kenyataan dan mengabaikan idealisme             kode etik profesi.

    c.) Adanya peluang kepada profesional untuk berbuat menyimpang.


F. KODE ETIK PROFESI SYSTEM ANALYST



    a.) Tidak boleh membuat sistem yang sulit dengan sengaja.

    b.) Tidak boleh menggunakan sistem yang sudah ada.

    c.) Tidak boleh mencari keunatungan tambahan dari proyek.

    d.) Tidak boleh mencuri software khususnya development tools.

    e.) Tidak boleh menerima dana tambahan dari pihak eksternal.

    f.) Tidak boleh membuat sistem yang sengaja menjatuhkan sistem lain.

    g.) Tidak boleh membeberkan data-data penting karyawan dalam perusahaan.

    h.) Tidak boleh mengambil keuntungan dari pekerjaan orang lain.

    i.) Tidak boleh mempermalukan profesinya.


G. KODE ETIK PROFESI DEVELOPER




    a.) Berkontribusi untuk kehidupan masyarakat yang baik.

    b.) Menghindari hal-hal yang dapat membahayakan orang lain.

    c.) Jujur dan dapat dipercaya.

    d.) Memberikan penghargaan terhadap aset intelektual.

    e.) Menghormati privasi orang lain.

    f.) Menghormati kerahasiaan.


H. KODE ETIK PROFESI WEB PROGRAMMER



    a.) Wajib memastikan bahwa proyek yang dikerjakan bisa selesai.

    b.) Wajib menjaga kerahasiaan data.

    c.) Memandu dan melatih klien untuk dapat menggunakan web.

    d.) Memastika bahwa web akan tetap dapat digunakan seterusnya.


I. KODE ETIK PROFESI NETWORK ENGINEER 




    a.) Tidak boleh mengubah konfigurasi.

    b.) Dapat mengamankan jaringan yang dibentuk.

    c.) Menambahkan software dan hardware yang dibutuhkan.

    d.) Mencatat dan melaporkan permasalahan dalam komputer.

    e.) Tidak membiarkan data perusahaaan disabotase.

    f.) Memiliki sikap disiplin dan tetap pada tugas yang dibuat.


DAFTAR PUSTAKA :

Powerpoint by bu Oktalia Juwita


Tidak ada komentar:

Posting Komentar